Kisah Inspiratif Nurdin, Pemuda Penjual Cobek yang Viral di Media Sosial
![]() |
(Dok. Pasundan Today/Tiktok@arigez) |
CIREBON, PASUNDAN TODAY – Sebuah video yang menceritakan perjuangan hidup seorang pemuda bernama Nurdin (17 tahun) viral di media sosial. Video tersebut memperlihatkan Nurdin, seorang pemuda putus sekolah, yang berjualan cobek dengan berjalan kaki sambil memikul beban berat. Kisahnya yang penuh perjuangan dan ketegaran hati menarik perhatian warganet, membuat video tersebut ditonton lebih dari 9 juta kali di TikTok dan Instagram.
Video yang diunggah oleh kreator konten @arigez pada Kamis (2/1/2025) itu menunjukkan Nurdin berjalan kaki menjajakan cobeknya. Meski keringat mengucur deras, Nurdin tetap tegar dan tak kenal lelah. Saat diajak berbicara, Nurdin menceritakan kisah hidupnya yang penuh perjuangan. Ia memutuskan untuk tidak melanjutkan pendidikannya ke SMA/SMK demi membantu perekonomian keluarganya. Sebagai anak kedua dari tiga bersaudara, Nurdin merasa bertanggung jawab untuk meringankan beban sang ibu dan membahagiakan adik-adiknya.
“Saya ingin membantu ibu dan membahagiakan adik-adik saya. Saya juga ingin menabung untuk masa depan,” ujar Nurdin dengan penuh semangat.
Nurdin mengaku, sehari-harinya ia berjualan cobek dengan berjalan kaki, bahkan hingga ke berbagai kota seperti dari Cirebon, Jawa Barat, hingga Madura, Jawa Timur. Namun, penghasilannya terbilang sangat kecil. Dalam sehari, ia hanya mampu menjual 3 hingga 5 cobek, dengan penghasilan sekitar Rp 50 ribu hingga Rp 70 ribu. Dalam sebulan, ia hanya bisa menghasilkan sekitar Rp 200 ribu.
Namun, setelah video tersebut viral, kehidupan Nurdin mulai berubah. Ia mengaku kaget ketika kakaknya memberitahu bahwa videonya telah dilihat oleh jutaan orang. “Kakak bilang, ‘Nurdin, ini video kamu, kok sampai viral?’ Saya bersyukur, alhamdulillah, nemuin orang baik,” ujarnya.
Setelah viral, penjualan cobek Nurdin pun meningkat signifikan. Jika sebelumnya ia hanya bisa menjual 5 cobek sehari, kini ia bisa menjual hingga 13 hingga 15 cobek dengan penghasilan Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu per hari. Selain itu, banyak warganet yang tergerak hatinya untuk membantu Nurdin, bahkan menawarkan pekerjaan yang lebih baik.
Banyak komentar positif dari warganet yang memuji ketegaran dan semangat Nurdin. “Udah cakep, ga pake gengsi pula, the best mas,” tulis salah satu warganet. Ada juga yang berkomentar, “Semoga dapet pekerjaan yang lebih baik, biar ga terlalu cape. Wajahnya keliatan orang baik dan tulus.”
Tak sedikit pula yang ingin membantu Nurdin dengan menawarkan pekerjaan. “Kak, saya mau ngasih beliau kerjaan, bantu kontaknya,” tulis warganet lainnya. Bahkan, ada yang sampai menitikkan air mata melihat perjuangan Nurdin. “Mamakku liat video ini malah nangis, semoga ada yang kasih kerjaan yang berkah ya dek,” ungkap seorang netizen.
Kisah Nurdin menjadi bukti bahwa kerja keras dan ketulusan hati tak pernah sia-sia. Semoga perjuangan Nurdin menginspirasi banyak orang dan membuka jalan rezeki yang lebih baik untuknya dan keluarganya.
Penulis: Anggi